SEPUTAR JABAR.COM–Artis Raffi Ahmad dan tiga rekannya diamankan Badan Narkotika Nasional (BNN) di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan, pada Minggu (27/1) pagi pukul 04.00 WIB.
Deputi Penindakan BNN Benny Mamoto ketika dikonfirmasi Minggu (27/1/2013) membenarkan pihaknya telah mengamankan empat orang terkait dugaan penggunaan narkoba.
“Iya benar kita amankan tadi pagi. Yang diamankan Raffi Ahmad bersama tiga temannya di rumahnya,” katanya.
Benny menambahkan, Raffi diamankan dari rumahnya bersama dengan tiga rekannya yang masih belum dipublikasikan secara resmi identitasnya. ”Sekarang masih sedang tes urine, mohon bersabar,” katanya.
Oleh karena itu, Benny belum bisa memastikan ada atau tidaknya kepemilikan ataupun penggunaan narkoba oleh Raffi Ahmad dan tiga rekannya tersebut.
Sementara itu, Kepala Bagian Humas BNN Sumirat ketika dikonfirmasi juga membenarkan adanya penangkapan itu.
“Saya mendapatkan laporan kalau ada yang diamankan tadi pagi pada pukul 04.00 subuh,” kata Sumirat.
Dampak Politis
Wakil Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional Drajad Wibowo mengaku belum mengetahui persis kebenaran Raffi Ahmad termasuk yang ditangkap saat pengerebekan narkoba Minggu dini hari.
Drajad menjelaskan, Rafi Ahmad memang sudah ada dalam daftar untuk jadi caleg PAN. Namun, Drajad menegaskan, masih sebatas daftar caleg sementara (DCS).
"Masih dalam proses. Sekarang saja status DCS masih belum naik ke tim inti DPP, sebelum kemudian dinaikkan lagi kepada Ketum (Hatta Radjasa) dan Ketua MPP ( Amien Rais). DCS final itu kalau sudah disetujui oleh kedua beliau," ujar Drajad, Minggu (27/1/2012).
Drajad menegaskan kembali, apabila Raffi Ahmad memang ditangkap BNN karena kasus narkoba, akan langsung dicoret dari daftar sementara calon.
"Saya pastikan yang bersangkutan langsung dicoret aplikasinya. As simple as that. Tidak ada toleransi bagi bacaleg, apalagi caleg terkena narkoba. As simple as that. Zero tolerance," Drajad menandaskan. (red01)
0 komentar:
Posting Komentar