Beranda » » Lima Kandidat Gubernur dan Wakil Gubernur Jabar Debat dengan Para Akademisi

Lima Kandidat Gubernur dan Wakil Gubernur Jabar Debat dengan Para Akademisi

Kamis, 14 Februari 2013 | 21.33

(SEPUTARJABAR.COM, SUMEDANG)--Lima pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat periode 2013-2018, tampil dalam acara debat dengan para akademisi, di Bale Santika kampus Universitas Padjadjaran, Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Kamis (14/2/2013) malam.

Acara tersebut diselenggaralam Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jawa Barat bekerja sama dengan Unpad dan Kompas TV. Berlangsung mulai pukul 19.00 sampai 21.00 WIB.

Kelima pasangan tampil lengkap, yakni Dr. H. Dikdik Muliana Arief Mansur, S.H., M.H., dan Drs. H. Cecep Nana Suryana Toyib, M.Si.; Dr. H. Irianto Mahfudz Sidik Syafiuddin (Yance) dan Dr. Tatang Farhanul Hakim, M.Pd.; Dede Yusuf Macan Effendi, S.T., dan Dr. Ir. H. Lex Laksamana Zaenal Lan, Dipl. H.E.; H. Ahmad Heryawan dan H. Deddy Mizwar; Rieke Diah Pitaloka dan Teten Masduki.

Sedangkan dari kalangan akademi yang menjadi panelis adalah Rektor Unpad Prof. Ganjar Kurnia, Rektor Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Prof. Dr. Sunaryo Kartadinata, M.Pd., Rektor Universitas Parahyangan (Unpar) Prof. Dr. Ir. Robertus Wahyudi Triweko, Rektor Institut Pertanian Bogor (IPB) Prof. Dr. Herry Suhardiyanto dan Rektor IAIN Syeh Nur Jati Cirebon Prof.Maksum Mukhtar, MA

Acara berlangsung tiga sesi. Sesi pertama, kandidat dari nomor urut 1 sampai 5 bergiliran mendapat pertanyaan dari panelis. Pasangan kandidat nomor uirut 1, Dikdik-Thoyib mendapat pertanyaan dari Rektor Unpar soal pembangunam infrastruktur. Kepada Panelis, Didik mengungkapkan rencana membuka keterisolasian wilayah selatan Jabar.

Pasangan Yance-Tatang yang kebagian menjawab panelis dari UPI, memaparkan tentang pentingnya ada reward untuk para guru berprestasi sehingga dapat memacu guru-guru lainnya meningkatkan kinerja. Yance berencana meningkatkan sistem uji kompetensi guru sehingga lebih berkualias untuk meningkatkan pembangunan bidang pendidikan.

Pasangan Dede Yusuf Laksamana yang mendapat giliran ketiga menjawab pertanyaan dari Rektor IPB mengatakan pentingnya mengutamakan pembangunan pertanian dengan meningkatkan nilai tambah hasil pertanian serta membuat sentra agro industri dan ekonomi kreatif di pedesaan.

Sedangkan pasangan Ahmad Heryawan-Dedi Mizwar mendapat giliran menjawab pertanyaan panelis Rektor Unpad perihal persoalan utama yang dihadapi Jabar. Kepala panelis, Aher memaparkan tiga masalah utama yang harus mendapat perhatian yakni mengentaskan kemiskinan, mengurangi pengangguran, dan meningkatkan pendidikan.

Kandidat nomor urut 5, Rieke-Teten, menjawab pertanyaan Rektor IAIN Syeh Nurjati mengatakan perlunya memberdayakan ormas Islam yang banyak di Jabar sehingga dapat memberi kontribusi untuk percepatan pembangunan. (don)

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.