Disiapkan 2.226 Personel Amankan Hari Buruh

Selasa, 30 April 2013 | 09.26


(SJO, BANDUNG) – Mengantisipasi kerusuhan saat berlangsung unjuk rasa memperingati Hari Buruh di Bandung pada 1 Mei,  disiapkan 2.226 aparat keamanan gabungan terdiri dari Polrestabes Bandung, Polda Jabar, TNI AD, dan Satpol PP. Juga dibantu personel Dinas Kebakaran dan Dinas Kesehatan.

Menurut  Kasubag Humas Polrestabes Bandung, Kompol Rosdiana,  pengamanan dilakukan berlapis tiga ring. Ring I meliputi kawasan sekitar kantor DPRD Jabar atau Gedung Sate Jalan Diponegoro dan kantor DPRD Kota Bandung Jalan Aceh.

Ring II di sekitar daerah pertokoan dan tempat keramaian lainnya yang bakal dilalui massa pengunjuk rasa. Sedangkan Ring III di batas kota, yakni Cimindi, Ledeng, Bundaran Cibiru, dan Derwati

“ Di kawasan Gedung Sate akan lebih banyak petugas keamanan yang ditempatkan karena diprediksi akan menjadi pusat unjuk rasa,” kata Kompol Rosdiana.

Karena itu, di daerah tersebut akan dilakukan rekayasa arus lalu lintas. Arus lalu lintas dari Jalan Diponegoro, baik dari barat menuju timur maupun sebaliknya, akan dialihkan ke jalan alternatif di sekitarnya.

Pengamanan bersifat preventif untuk mencegah aksi anarkis, pembakaran atau perusakan fasilitas negara dan umum, serta ancaman fisik terhadap anggota atau pejabat pemerintahan dan anggota dewan. (R22)

Pulang Umrah, Deddy Mizwar Masuk Rumah Sakit

(SJO, JAKARTA) - Pasca kembalinya dari perjalanan Ibadah Umrah, Wakil Gubernur Jawa Barat, Deddy Mizwar di rawat di rumah sakit. Diduga Deddy mengalami kelelahan akibat perjalanan jauh sehabis Ibadah Umrah.

Aktor senior Deddy Mizwar saat ini sedang menjalani perawatan di rumah sakit Pondok Indah, Jakarta Selatan. Sebelumnya, Deddy tiba ke Indonesia dari ibadah umroh pada Minggu, 28 April 2013.
Inoung, Sekretaris wakil gubernur Jawa Barat itu menjelaskan jika Deddy terlihat kelelahan sehingga penyakit gulanya kambuh.

Deddy pertama kali dilarikan ke sebuah rumah sakit yang berada di kawasan Jakarta Timur. Namun, karena kurangnya peralatan di rumah sakit tersebut, Deddy dibawa ke Rumah Sakit Pondok Indah.

Saat ini, Kondisi Deddy Mizwar masih menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Pondok Indah.
Inoung menjelaskan jika saat ini Belum ada pihak keluarga maupun rumah sakit yang memberikan keterangan lebih jauh mengenai kondisi yang terjadi pada Deddy. (R21)

Kandidat Anggota Bawaslu Jabar Terpilih 12 Orang

(SJO, BANDUNG) – Sebanyak 12 kandidat Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jawa Barat lolos ujian tertulis dan tes kesehatan. Mereka terpilih dari 120 pendaftar. Daftar ke-12 kandidat tersebut selanjutnya diseleksi kembali untuk disaring menjadi 3 (tiga) orang.

Menurut Ketua Tim Seleksi calon anggota Bawaslu Jabar, Ali Abdurahman, penjaringan calon anggota Bawaslu tersebut dilakukan dengan berpedoman  pada Undang-Undang Nomor 15 tahun 2011 tentang Penyelenggara Pemilu. Tim seleksi ditunjuk Bawaslu pusat, terdiri para pekerja profesional dan independen.

Tim seleksi juga telah melakukan wawancara terhadap 12 orang kandidat terpilih, untuk menjaring 6 nama terbaik. Hasil seleksi lanjutan diserahkan ke Bawaslu pusat, untuk dipilih 3 orang menjadi anggota Bawaslu Jabar.  Sedangkan tiga orang lainnya  menjadi calon Bawaslu cadangan, untuk menggantikan anggota bawalu yang berhenti. (R22)

Kolonel ASB Ditangkap Sedang Nyabu Di Hotel


(SJO, JAKARTA) ASB Oknum TNI-AL berpangkat Kolonel ditangkap tim Badan Narkotika
Nasional (BNN), perwira menengah (Pamen) tersebut kedapatan sedang menkomsumsi narkoba jenis Shabu.

Menurut informasi yang dihimpun, pamen tersebut adalah seorang komandan satuan di Semarang, ditemukan barang bukti seberat 1,5 gram sabu-sabu saat penggerebekan di kamar Nomor 1003 Hotel Ciputra, Simpanglima, Semarang, Senin (29/04/2013) dinihari

Petugas juga menangkap seorang Bandar yang adalah oknum Polisi, dan telah lama menjadi incaran BNN.
“Petugas meringkus beberapa bandar dan anggota sindikat yang salah satunya merupakan oknum anggota
Detasemen Markas (Denma) Polda Jawa Tengah, Iptu H,”kata Benny Mamonto.

Petugas kemudian mendapat informasi bahwa pengedar shabu itu Brigadir RS aliasi MM anggota Direktorat Intelkam, Poda Jawa Tengah.

“Dari keterangannya itulah 29 April 2013, pukul 01.00, tim BNN melakukan surveillance terhadap RS yang diduga mengantar barang pesanan ke Hotel Ciputra, Simpang Lima Semarang. RS menuju kamar 1003. Tak lama ditunggu, akhirnya dia keluar, petugaspun langsung menangkap dan menggeledah RS,” ujar Benny saat konferensi pers di Gedung BNN, Senin (29/4).

RS kepada petugas mengaku hanya mengirim barang kepada seseorang yang berada di kamar 1003. Saat itu petugas langsung masuk ke kamar tersebut dan mengamankan seorang yang diduga pemesan barang haram tersebut kepada RS.(Bokir/hr)

Polda Jabar Tidak Halangi, Eksekutor Kejaksaan Cium Tangan Susno

Senin, 29 April 2013 | 15.45

(SJO, BANDUNG) Polisi Daerah (Polda) Jawa Barat (Jabar) dengan tegas menolak bermacam asumsi "Melindungi" terkait kasus yang menimpa Komjend Pol (Purn ) Susno Duadji.

Hal itu diutarakan Kombes Pol Martinus Sitompul mewakili Kapolda Jabar, saat menemui perwakilan audiensi dari LSM PMPR di Ruang Utama Lodaya, Jalan Sokarno Hatta, Bandung, Senin (29/042013) siang.

Pihaknya tidak pernah menghalang-halangi proses eksekusi terhadap Susno, “Kami tidak pernah menghalang-halangi proses eksekusi, kami melindungi proses eksekusi dari kedua belah pihak, jangan sampai terjadi hal-hal yang tidak diinginkan (Keributan)” Jelas Kabid Humas Polda Jabar dihadapan perwakilan LSM.

Mengenai proses mediasi dilaksanakan di Mapolda Jabar,  karena atas permintaan Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Jabar kepada Kapolda.

“Kami memberikan fasilitas tempat di Mapolda Jabar atas permintaan Kajati Jabar kepada Kapolda, agar memfasilitasi antara Susno dan pihak kejaksaan, silahkan di kroscek sama pak Kejati. Kalau perlu kita buka rekamannya” Tegasnya.

Bahkan saat proses mediasi pada waktu itu di Mapolda, salah satu eksekutor sempat mencium tangan pada Susno.

“Bahkan pada waktu itu (Eksekutor Kejaksaan-Red) ada yang berpelukan dan mencium tangan pada Susno, yang cium tangan itu namanya Firdaus keponakannya” Pungkas Martin.

Usai audiensi Habib Fahmi Asegaf  Pembina Lsm Pmpr menyatakan dukungannya terhadap Polda Jabar, sebelumnya puluhan massa berunjuk rasa meminta Susno Duadji segera di eksekusi, hingga saat ini keberadaan mantan orang nomor tiga di Polri itu masih menjadi misteri.(Don)

LSM PMPR Minta Susno Segera Di Eksekusi


(SJO-BANDUNG) Desakan penegakan hukum terhadap Susno Duadji mulai bergulir, sekitar lima puluhan orang yang mengatasnamakan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Pemuda Mandiri Peduli Rakyat (PMPR) pagi tadi berunjuk rasa di Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Barat (Jabar), Senin (29/04/2013).

Mereka menuntut agar Kejati Jabar tidak tebang pilih dalam penanganan kasus korupsi mantan Kabareskrim Polri tersebut.

“Kami meminta agar Kejati sebagai simbol hukum di NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia) dapat melakukan tindakan hukum yang sudah seharusnya diterapkan dalam kasus ini, eksekusi ya eksekusi” tegas Mat Joker yang juga Ketua Umum Lsm Pmpr.

Pengunjuk rasa berharap agar penanganan kasus yang menimpa purnawirawan bitang tiga tersebut bersih dari tekanan politik.

“Seperti kita tahu dia (Susno-Red) itu Whistle Blower, apalagi mantan Kabareskrim Polri, pastinya banyak tahu seluk beluk kasus gajah bukan” jelas Joker dengan logat sundanya yang kental.

Belum lama ini perintah eksekusi terhadap Komjend Pol (Purn) Susno Duadji diturunkan, tapi beberapa kali tim gabungan dari Kejati Jabar, Kejari Jakbar dan Kejari Jaksel tidak berhasil melakukan upaya tersebut.

Sampai saat ini susno menghilang usai proses mediasi di Polda Jabar, sehingga menimbulkan pertanyaan dari berbagai pihak dan asumsi di mata masyarakat pihak kepolisian di Polda Jabar berusaha melindungi mantan orang nomor tiga di Polri itu.(Don)

Gelora BLA Diresmikan 8 Mei

Jumat, 26 April 2013 | 22.25

(SJO, BANDUNG) - Gelora Bandung Lautan Api (BLA) di Gedebage direncanakan diresmikan pada 8 Mei 2013. Saat ini pembangunannya tinggal penyelesaian jalan menuju stadion. Demikian disampaikan Walikota Bandung Dada Rosada saat meninjau ke lokasi proyek pembangunan jalan ke Gelora BLA,  Jumat (26/4/2013) siang.

Menurut Dada, jalan yang harus diselesaikan tinggal sekitar sau kilometer, namun dipastikan akan tuntas sebelum acara peresmian. Gelora ini diharapkan menjara sarana olahraga kebanggaan warga Jawa Barat.

Dada juga berharap, nantinya Gelora BLA dapat menjadi kompleks olahraga terpadu bagi cabang olahraga lainnya. Untuk mewujudkan hal tersebut, menurutnya masih dibutuhkan 50 hektare.Tanah seluas tersebut selain sebagai kompleks olahraga juga akan dipergunakan lahan parkir pengunjung.

Kepala Dinas Bina Marga dan Pengairan Kota Bandung Iming Ahmad menjelaskan, jalan menuju Gelora BLA dibangun sejak tahun 2010, dan  terbagi dua bagian, yakni jalan sejajar tol sepanjang 2,8 KM dan jalan sejajar Cisalatri sepanjang 1 KM. (boy)

Indonesia Air Buka Rute Penerbangan Bandung-Padang

(SJO, BANDUNG) – Indonesia Air perluas rute dengan membuka jalur penerbangan Bandung-Padang, dengan jadwal pemberangkatan dari Bandung pada pukul 06.00 WIB, menggunakan pesawa jenis Airbus 320.

Menurut MR Coordinator/Distrik Manager Indonesia Air Haryo Sasongko SE mengatakan, rute baru ini telah mulai dibuka sejak 16 April 2013. Untuk rute baru ini Indonesia Air menawarkan tiket promo selama seminggu dengan harga tiket Rp344 ribu.

Dipilihnya Kota Bandung sebagai rute penerbangan, karena Kota Bandung juga dikenal dengan wisata sejarahnya dengan hadirnya sejumlah besar bangunan lama berarsitektur peninggalan Belanda, di antaranya Gedung Sate dan Gedung Pakuan.

Dengan daya tarik yang dimiliki Bandung, sebagai kota sejarah, pendidikan, wisata dan perdagangan, tentu saja diharapkan dapat menarik minat masyarakat Sumbar untuk dapat berjunjung ke sana. Begitu juga sebaliknya. Dengan hadirnya rute penerbangan Bandung-Padang, Haryo berharap juga dapat menarik minat masyarakat Bandung untuk dapat berkunjung ke Sumbar. Apalagi, Sumbar memiliki daya tarik dengan sisi yang berbeda dengan Kota Bandung.

Station Manager Padang Indonesia Air Trisno Tri Harjani SE mengatakan, Indonesia Air menggunakan satu pesawat Airbus 320 untuk penerbangan Padang-Bandung. Tahun 2013 ini, secara keseluruhan Indonesia Air memiliki empat armada Airbus 320 untuk beberapa rute penerbangan, yakni Bandung-Palembang-Medan. 

Direktur Keuangan Indonesia Air, Trisilo Ari S menambahkan, saat ini maskapai memiliki empat unit DC 155 helikopter, satu unit Airbus, ATR 42-500 sebanyak dua unit, ATR 42-300 satu unit dan Foker 50 sebanyak dua unit. "Dalam waktu dekat akan menambahkan dua Airbus, dan satu unit ATR 72-500 1 unit," katanya.

Rute penerbangan Indonesia Air berbasis di Bandung, dengan rute Bandung-Padang, Bandung-Palembang, Bandung-Pekanbaru, serta menargetkan tahun depan dengan menambah rute Bandung-Makassar, Bandung-Denpasar, dan Bandung-Balikpapan.

"Kita pesawat satu-satunya penerbangan yang terbang dari Bandung-Pandang, sekitar 70 persen growht," kata Trsisilo. (R22)

KPK Periksa Toto Hutagalung

(SJO, JAKARTA) - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memeriksa Ketua Gasibu Padjajaran Toto Hutagalung sebagai saksi untuk Wakil Ketua Pengadilan Negeri Bandung Setyabudi Tejocahyono, Jumat (26/4/2013). Baik Toto maupun Setyabudi merupakan tersangka kasus dugaan suap kepengurusan perkara bantuan sosial di Pemerintah Kota Bandung.

Toto diperiksa karena dianggap tahu seputar peran Setyabudi. Dalam kasus ini, Toto diduga sebagai pihak yang memberikan uang kepada Setyabudi terkait kepengurusan perkara bansos.

Setyabudi merupakan ketua majelis hakim yang menangani perkara bansos di PN Bandung. Ada tujuh terdakwa yang disidangkan di Pengadilan Tipikor Bandung. Dari perkara yang ditangani Setyabudi, vonis terhadap terdakwa rata-rata hanya 1 tahun. Padahal, dalam dakwaan jaksa, kerugian negara mencapai Rp 66,5 miliar.

Toto juga disebut sebagai orang dekat Wali Kota Bandung Dada Rosada. Terkait penyidikan kasus ini, KPK telah mencegah Dada bepergian ke luar negeri. (R21)

Ustadz Jeffry Al-Buchori Meninggal Dunia

(SJO, JAKARTA) Ustadz Jeffry Al-Bukhori biasa dipanggil Uje dini hari tadi meninggal dunia akibat kecelakaan di Pondok Indah, Jakarta Selatan.

Uje meninggal setelah mengalami kecelakaan tunggal, motor besar Kawasaki bernomor polisi B 3590 SGQ yang dikendarainya menabrak trotoar di Jalan Gedong Hijau 7 Pondok Indah, sekitar pukul 02.00 WIB..

Ustadz kelahiran Jakarta, 12 April 1973 ini meninggalkan seorang istri dan tiga orang anak.

Figur yang dikenal lewat ceramah-ceramah islami dan populer karena gaul nya ini mulai tenar di tahun 2005.

Setelah diberangkatkan dari rumah duka di Perum Bukit Mas, Jalan Narmada III, Rempoa, Bintaro, Tangerang Selatan, rencananya almarhum akan dimakamkan di TPU Karet.(Bokir)

Tarif Sampah di Kota Bandung Naik Mulai Awal Mei 2013

(SJO, BANDUNG) – Warga Bandung mesti bersiap merogoh kocek lebih dalam. Pasalnya, selain pemerintah pusat nakal menaikan harga BBM, Pemkot Bandung juga berencana memberlakukan tariff baru retribusi sampai mulai awal Mei 2013.

Menurut Direktur Utama PD Kebersihan Kota Bandung Cece Iskandar,  tarif iuran sampah naik dua hingga empat kali lipat, sesuai dengan Peraturan walikota nomor 316 tahun 2013.

"Tarif untuk rumah tangga mulai Rp 3ribu sampai Rp 20ribu per bulan,”  kata Cece kepada para wartawan, Kamis (25/4/2013).

Tarif untuk golongan komersial juga naik menjadi Rp. 60.000 per m3, non komersial 50.000 per m3, sedangkan sosial 45.000 per m3.

Pedagang sektor informal akan dikenakan Rp1.000 per hari. Sedangkan kendaraan umum angkutan kota dan taksi Rp1.000 per hari, minibus atau nonbus Rp3.000 per hari, bus umum Rp5.000 per hari, dan bus pariwisata Rp10.000 per hari.

Cece menjelaskan, kenaikan tersebut merupakan pertama kalinya sejak tahun 2002. Diharapkan, dengan kenaikan tersebut dapat meningkatkan jasa kebersihan yang senilai Rp 15 miliar pertahun mejadi Rp20 miliar per tahun. (don)

Pameran Foto KAA 1955 Meriahkan HUT Kota Bandung

(SJO, BANDUNG) – Pameran foto bersejarah Konferensi Asia Afrika tahun 1955 akan turut menandai pengingatan Hari Ulang Tahun Kota Bandung ke-203. Menurut Wakil Walikota Bandung, Ayi Vivananda, pameran akan berlangsung di Balai Kota.

Foto-foto yang dipamerkan mengandung nilai sejarah dan dapat menambah pengetahuan masyarakat, terutama bagi kalangan pelajar dan generasi muda kota Bandung.

“Diantaranya, karya fotografer senior Inen Rusnan (76) selaku saksi sejarah KAA 1955,” ujar Wakil Walikota Bandung Ayi Vivananda saat berkunjung ke rumah Inen Rusnan.

Ayi mengungkapkan kekagumannya atas karya-karya foto Inen yang memiliki nilai sejarah cukup tinggi. Diantaranya foto saat Konferensi Asia-Afrika tahun 1955, peletakan batu pertama Kampus UNPAD oleh Presiden RI Soekarno dan kunjungan Perdana Menteri Inggris Margareth Thatcher.

Selain itu juga ada foto-foto peletakan batu pertama hingga peresmian Kolam Renang Karang Setra dan masih banyak dokumentasi foto lainnya yang sampai saat ini tersimpan.

“Foto sejarah ini harus dipamerkan agar masyarakat Bandung mengetahui bahwa kota Bandung sejak dulu sudah cukup terkenal dan sering dijadikan tempat kegiatan baik skala Nasional maupun internasional,” ujar Ayi.

Pameran foto dalam rangkaian peringatan HUT kota Bandung ke 203, akan menampilkan foto-foto peristiwa penting jaman dulu yang dikolaborasikan dengan sekarang. (R02)

Mantan Kepala Perpustakaan Kota Bandung Divonis 2,5 Tahun

(SJO, BANDUNG) - Majelis hakim Pengadilan tipikor Bandung memvonis mantan Kepala Perpustakaan Daerah Kota Bandung, Noneng Siti Kuraesin dengan hukuman 2,5 tahun penjara. Noneng terbukti bersalah menyalahgunakan wewenang pada pembangunan gedung perpustakaan daerah Kota Bandung.

"Menjatuhkan pidana selama 2 tahun 6 bulan penjara serta denda 50 juta rupiah yang bila tidak dibayar diganti pidana penjara selama 3 bulan," kata Ketua Majelis Hakim, Heri Sutanto dalam amar putusannya di Pengadilan tipikor Bandung, Selasa (24/4/2013).

Majelis hakim menganggap Noneng telah menyalahgunakan wewenang sebagaimana diatur dalam Pasal 3 UU No 31/1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi.

Dalam putusannya, hakim menyebut terdakwa telah menguntungkan orang lain dengan mengabulkan permohonan pembayaran termin 1 dan 2 untuk pembangunan gedung perpustakaan daerah. Hal itu pun tanpa melalui pengujian yang diajukan direksi PT Centra Block, Egi Muhammad Givarolla.

"Padahal faktanya pengerjaannya belum 100 persen yang mengakibatkan kerugian negara mencapai Rp 526 juta rupiah lebih," kata Heri.

Vonis ini lebih ringan satu tahun dari tuntutan jaksa penuntut umum. Mendengar putusan hakim, Noneng langsung menangis. Ia sendiri mengaku tidak menikmati sama sekali uang hasil korupsi seperti yang dituduhkan jaksa. Atas putusan ini, jaksa maupun terdakwa menyatakan pikir-pikir.

Kasus terungkap setelah pembangunan gedung perpustakaan pada 2010 ternyata tidak sesuai dengan perencanaan. Hal itu terlihat dari tidak dikerjakannya beberapa item, seperti taman gedung dan kaca kantor.

Namun, para terdakwa membuat laporan seolah pembangunan gedung berlokasi di Jalan Caringin itu telah rampung sesuai rencana. Dari nilai kegiatan proyek sebesar Rp 3.990.980.558 itu terdakwa dianggap merugikan keuangan negara sekitar Rp 700 juta. (R02)

Eksekusi Lahan Damri Berlangsung Lancar

Rabu, 24 April 2013 | 22.56

(SJO, BANDUNG) – Pengadilan Negeri Bandung Rabu (24/4/201) siang melakukan eksekusi lahan yang sebelumnya dimiliki Perum Damri namun diserobot oleh sekelompok mafia tanah. Eksekusi dibantu aparat gabungan dari Pomdam III Siliwangi, Garnisun, dan Ormas Gibas.

Kini, lahan tepat di depan stasiun Bandung Jalan Kebon Kawung itu kembali ke tangan pemilik sah. Eksekusi berdasarkan keputusan Mahkamah Agung N0.183.PK/PDT.2011.23.8.2011 bahwa tanah dan bangunan adalah hak milik Perum Damri.

Saat ini, tanah beserta bangunan tersebut telah dikelilingi seng dan terdapat plang yang menyatakan bahwa tanah dan bangunan tersebut milik Damri, yang nantinya akan difungsikan kembali menjadi kantor BUMN yang berdiri sejak 1946 itu.

Kepala Unit Perum Damri Bandung, Sadiyo, mengatakan bahwa tanah ini sempat pindah tangan ke mafia tanah yang mempermasalahkan status lahan.

"Pada waktu itu pihak Damri kalah dan setelah itu tanah ini juga sempat dikuasai oleh PN Bandung," ujar Sadiyo.

Saat kalah dan dikuasai PN Bandung, pihak Damri berdiskusi dan mengajukan upaya hukum terhadap Mahkamah Agung dan akhirnya dimenangkan Damri. (don)

Kejaksaan Gagal Eksekusi Susno Duadji

(SJO, BANDUNG) – Kejaksaan gagal melakukan eksekusi terhadap mantan Kabareskrim Polri, Komjen (Purn) Susno Duadji. Menjelang petang pada Rabu (24/4/2013) Susno meminta perlindungan ke Polda Jabar.

Proses eksekusi semula akan dilakukan di rumah Susno Duadji di Jalan Pakar Raya Nomor 6, Kelurahan Ciburial, Kecamatan Cimenyan, Kabupaten Bandung. Pihak yang melakukan eksekusi terhadap Susno Duadji adalah tim gabungan dari Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan, Kejaksaan Tinggi Jawa Barat, dan Kejaksaan Negeri Bandung. Tim gabungan tersebut tiba di rumah Susno Duadji sekitar pukul 10.20 WIB dengan menggunakan sekitar 10 mobil jenis minibus dan sedan.

Namun Susno menolak dieksekusi karena menilai apa yang dilakukan kejaksaan tak sesuai dengan putusan Mahkamah Agung.

Susno, terpidana kasus korupsi penanganan perkara PT Salmah Arowana Lestari (SAL) dan kasus dana pengamanan Pilkada Jawa Barat 2008 itu, sudah tiga kali tak memenuhi panggilan eksekusi Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan.

Susno menyatakan dirinya tidak dapat dieksekusi dengan berbagai alasan. Pertama, dia menyatakan putusan Mahkamah Agung (MA) yang menolak kasasinya tidak mencantumkan perintah penahanan 3 tahun 6 bulan penjara. Putusan MA hanya tertulis menolak permohonan kasasi dan membebankan biaya perkara kepada terdakwa sebesar Rp 2.500.

Alasan kedua, Susno menilai bahwa putusan Pengadilan Tinggi Jakarta cacat hukum karena salah dalam menuliskan nomor putusan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Dengan sederet argumen itu, Susno menganggap kasusnya telah selesai. (ds)

Kampanye Pilbup Bandung Barat Berlangsung 14 Hari

(SJO, BANDUNG) - Pelaksanaan kampanye pemilihan bupati Bandung Barat akan berlangsung pada 2-15 Mei dan digelar di lima zona sesuai dengan daerah pemilihan (dapil) di Bandung Barat. Jadwal tersebut ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bandung Barat, Rabu (24/4/2013). Rapat penetapan jadwal kampanye dihadiri semua tim pemenangan pasangan calon, kepolisian, TNI, dan instansi pemerintah terkait.

Kampanye akan berlangsung selama 14 hari dari pukul 6.00 WIB-18.00 WIB. Sedangkan lima zona yang ditetapkan yaitu Kecamatan Padalarang, Ngamprah, Saguling (Dapil 1), Batujajar, Cililin, Cihampelas (Dapil 2), Cipongkor, Rongga, Sindangkerta, Gununghalu (Dapil 3), Cipatat, Cikalongwetan, Cipeundeuy (Dapil 4), dan Cisarua, Parongpong, Lembang (Dapil 5).

Pada hari pertama kampanye tanggal 2 Mei, setiap pasangan calon akan menyampaikan visi dan misinya dalam rapat paripurna DPRD di Hotel Masion Pine, Kota Baru Parahyangan. Acara dilanjutkan kampanye damai secara bersama-sama dengan rute Kota Baru Parahyangan-Jalan Raya Padalarang dan berakhir di Jalan Cihaliwung untuk memasang alat peraga kampanye.

Mulai tanggal 3-15 Mei, masing-masing pasangan calon akan melakukan kampanye di tempat yang telah ditentukan. KPU berharap setiap pasangan calon melakukan kampanye secara aman dan tertib dan mengendalikan massanya untuk tidak bertindak anarkistis.

KPU Kabupaten Bandung Barat juga mengagendakan debat terbuka untuk para pasangan calon yang akan berlangsung pada tanggal 7, 12, dan 15 Mei. Debat kandidat akan disiarkan di stasiun televisi local, dan menghadirkan panelis dari perguruan tinggi sekitar Kabupaten Bandung Barat, serta pakar di bidang ekonomi, politik, hukum, dan lingkungan hidup. (R04)

Banjir Masih Ancam Bandung Sampai Ahir April

Selasa, 23 April 2013 | 23.21


(SJO, BANDUNG) - Berdasar prakiraan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), mulai selasa (23/4) hingga Ahad (28/4), Kabupaten Bandung akan diguyur hujan malam hari. Sementara suhu udara malam hari diperkirakan berkisar antara 19 hingga 21 derajat celcius sedangkan siang hari antara 27 sampai 29 derajat celcius.

Menurut Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung Marlan  rumah yang terendam akibat banjir selama April 2013 sebanyak 20.459 unit, yang dihuni 50.589 jiwa. Dari jumlah rumah terendam tersebut, 11 di antaranya rusak berat, 26 rusak sedang, dan 33 rusak ringan.

Selama April 2013, banjir di Kabupaten Bandung melanda14 kecamatan yakni Baleendah, Bojongsoang, Dayeuhkolot, Cangkuang, Banjaran, Majalaya, Cicalengka, Arjasari, Rancaekek Ibun, Katapang, Ciparay, dan Pameungpeuk.

Bupati Bandung Dadang Naser  mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada karena curah hujan akan masih cukup tinggi sepekan ke depan, dan kemungkinan dapat berdampak terjadinya banjir di beberapa tempat.

Bupati juga meminta masyarakat mewaspadai penyakit pasca banjir seperti Infeksi Saluran Pernafasan Atas (ISPA) dan gatal-gatal. Dia mengimbau agar masyarakat segera memeriksakan ke puskesmas terdekat atau posko kesehatan di lokasi banjir. Pemeriksaan tersebut tidak dipungut biaya.  (R03)

Peringatan KAA Momentum Dorong Kemerdekaan Palestina


(SJO, BANDUNG) - Peringatan Konferensi Asia Afrika (KAA) ke 58 tahun yang berlangsung pada 18 hingga 24 April di Bandung, Jawa Barat, menjadi momentum untuk menggalang dukungan bangsa-bangsa di dua benua tersebut untuk mendorong kemerdekaan Palestina.

Wakil Menteri Luar Negeri Indonesia, Wardana mengatakan, Konferensi Asia Afrika pada 1955 merupakan fakta sejarah yang telah meletakkan satu pondasi bagi suatu sistem dunia yang lebih damai dan berkeadilan. Namun pada kenyataannya saat ini masih banyak negara Asia Afrika yang belum sejahtera, ujarnya.

Salah satu negara yang akan terus diperjuangkan oleh negara-negara Asia Afrika adalah Palestina, yang hingga kini belum mendapatkan kemerdekaan, ujar Wardana. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan memberikan pelatihan berbagai bidang kepada 10 ribu warga Palestina, untuk memberi bekal saat mereka merdeka.

“Kita masih tetap terus harus berjuang untuk memperjuangkan kondisi yang ada di Palestina. Intinya sekarang Indonesia selalu mencoba untuk memberikan dorongan bagi pengembangan Palestina. Bahwa selama lima tahun ini kita ingin melatih, mempersiapkan sekitar 10.000 warga Palestina untuk melalui program-program pelatihan yang kita siapkan,” ujar Wardana.

Wardana menambahkan, dalam upaya mendorong kemerdekaan Palestina tersebut, Indonesia mendapat jatah untuk melatih seribu warga Palestina. Pelatihan yang diberikan oleh Pemerintah Indonesia berupa pelatihan ekonomi, pendidikan, infrastruktur, tata kelola pemerintahan, dan pelatihan lainnya.

“Selama ini kita sudah melatih lebih dari 914 orang (warga) Palestina, dari targetnya pada tahun kemarin ada seribu (orang),” ujarnya.

Sementara itu, Duta Besar Palestina untuk Indonesia, Fariz Meh Dahwi dalam pidatonya mengungkapkan, upaya untuk mendorong pembebasan Palestina telah muncul sejak peringatan Konferensi Asia Afrika pada 2008 lalu. Hingga kini upaya tersebut masih dilakukan oleh negara-negara di kawasan Asia Afrika, ujarnya.

Salah satu kemajuan status Palestina yang diupayakan oleh Indonesia yaitu pengakuan PBB pada Palestina sebagai negara obsever atau pengamat non-negara. Ia juga mengucapkan terima kasih atas bantuan berbagai negara, salah satunya Indonesia, dalam memberikan pelatihan bagi para warganya.

“Apa yang dapat kita capai untuk meraih kemerdekaan? Fakta bahwa kita dapat bertemu di Konferensi ini menunjukkan komitmen Asia Afrika untuk mendorong kemerdekaan Palestina,” ujarnya.

Inti dari peringatan Konferensi Asia Afrika adalah untuk memelihara dan menjaga semangat solidaritas serta kemitraan sesama negara anggota. Dasa Sila Bandung yang merupakan hasil dari Konferensi Asia Afrika 1955, nilai-nilainya dianggap masih relevan untuk diterapkan pada kondisi masa kini. Salah satunya adalah membebaskan dunia dari segala bentuk penjajahan dan menciptakan perdamaian serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat dunia. (voa)

Mahasiswa Tolak Pencabutan Subsidi BBM


(SJO, BANDUNG) - Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Mahasiswa Pembebasan Kota Bandung, berunjuk rasa di depan Gedung Sate Bandung, Selasa (23/4/2013). Mereka menolak pencabutan subsidi bahan bakar minyak (BBM), yang rencananya akan diberlakukan Mei 2013.

Ketua Umum Pengurus Pusat Gerakan Mahasiswa Pembebasan, Dimas Gusti Randa, menuturkan, kebijakan Pemerintah Indonesia terkait pencabutan subsidi BBM adalah bentuk pengkhianatan terhadap masyarakat Indonesia.

Menurut dia, pembatasan subsidi BBM secara jelas dan nyata akan mengokohkan liberalisasi minyak dan gas di Indonesia, setelah liberalisasi yang dilakukan di sektor hulu, seperti penyerahan tambang-tambang minyak kepada perusahaan multinasional, seperti Exxon Mobil, Chevron, dan lain-lain.

"Dan sekarang sektor hulu pun ingin diliberalisasi, dengan memuluskan langkah SPBU asing membabat Pertamina," katanya.

Di sisi lain, kata Dimas, implikasi kebijakan tersebut terhadap rakyat sangat jelas, walaupun pemerintah berkelit bahwa pencabutan subsidi ditujukan untuk mobil berplat hitam secara nyata, hal tersebut akan berdampak pada kenaikan harga kebutuhan pokok.

"Oleh karena itu, kami menolak kebijakan pemerintah terkait pencabutan subsidi BBM," katanya. (ant)

Masing-masing Parpol Daftarkan 50 Caleg ke KPU

Senin, 22 April 2013 | 23.35

(SJO, BANDUNG) - Hampir sebagian besar partai politik (Parpol) memilih untuk menyerahkan Daftar Caleg Sementara (DCS) ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jabar, menjelang penutupan pendaftaran.
Dari total sekitar 12 Parpol yang diperbolehkan maju, hanya 3 parpol yang mendaftar sebelum hari terakhir. Yakni, PKS, PDI Perjuangan dan Demokrat. Padahal, pendaftaran dibuka sejak 9 April hingga 22 April 2013.

"Memang, sebagian besar parpol serahkan DCS pada hari terakhir, tapi enggak apa sih asal jangan lewat dari batas waktu yang ditentukan," ujar
Menurut Ketua Pokja Pencalonan KPU Jabar Ahmad Heri,  fenomena parpol mendaftar pada hari terakhir sudah biasa terjadi. Sebab, proses penetapan DCS di internal partai biasanya membutuhkan waktu cukup lama. Penetapan, DCS di internal partai tidak semudah yang dibayangkan. Sebab, penepatan Caleg tersebut kerap menimbulkan gejolak yang berujung konflik.

Heri mencontohkan, proses pendaftaran yang berujung konflik adalah penyerahan DCS dari Hanura Jabar. Ketika itu, DPC Hanura Kota Bandung sempat menolak DCS yang diserahkan KPU. Kondisi tersebut, merupakan bagian dari dinamika partai dan biasa terjadi. Namun demikian, hal itu tidak dibenarkan.

Walaupun Parpol banyak yang daftar pada hari terakhir, kata Heri, KPU tidak akan kerepotan. Berbagai langkah antisipasi telah disiapkan salah satunya dengan membuat enam tim penerima pendaftaran. Masing-masing tim bekerja melayani dua partai.

Sementara itu di KPU Kota Bandung  semua parpol peserta Pemilu mendaftarkan caleg dengan jumlah yang sama, yaitu 50 orang. Gerindra jadi parpol terakhir yang menyerahkan daftar caleg sementara (DCS).


Pada pemilu legislatif 2014, sebanyak 12 parpol akan berebut kursi di dewan. Ke-12 parpol itu adalah PKS, PBB, PAN, Demokrat, Golkar, PDIP, PKPI, PKB, Nasdem, PPP, Hanura, dan Gerindra. (R02)

KPK Periksa Hakim Pengadilan Negeri Bandung

(SJO, JAKARTA) - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memeriksa Ketua Pengadilan Negeri (PN) Bandung Singgih Budi Prakoso terkait penyidikan kasus dugaan korupsi kepengurusan perkara dana bantuan sosial di Pemerintah Kota Bandung, Senin (22/4/2013). Singgih dimintai keterangan sebagai saksi untuk salah satu tersangka kasus itu, Wakil Ketua PN Bandung Setyabudi Tejocahyono.

Selain memeriksa Singgih, KPK memanggil Ketua Pengadilan Tinggi (PT) Jawa Barat Marni Emmy Mustafa, mantan Ketua PT Jawa Barat, Sareh Wiyono, dan hakim PT Jabar Kristi Purnamiwulan.

KPK memeriksa para hakim itu karena dianggap tahu seputar kasus yang menjerat hakim Setyabudi. Dalam kasus ini, KPK menetapkan empat tersangka. Selain Setyabudi, mereka yang menjadi tersangka adalah Ketua Gasibu Padjajaran Toto Hutagalung, pelaksana tugas Kepala Dinas Pendapatan Daerah Kota Bandung Herry Nurhayat, serta pria bernama Asep Triana yang diduga sebagai orang suruhan Toto.

KPK menduga Setyabudi menerima pemberian hadiah atau janji dari Toto, Asep, dan Herry terkait kepengurusan perkara korupsi bansos di Pemkot Bandung. Sebelumnya, KPK memeriksa tiga hakim ad hoc, yakni hakim PN Bandung Ramlan Comel dan Djodjo Djohari, serta hakim Pengadilan Tinggi Jawa Barat Ponrian Mundir. Adapun hakim Ramlan dan Djojo merupakan majelis hakim yang menangani perkara dana bansos bersama Setyabudi. (R01)

BPOM Sita Seratusan Jenis Kosmetika Ilegal

(SJO, BANDUNG) - Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menyita seratusan jenis kosmetik dalam operasi di Bandung, Senin (22/4). Produk perawatan kecantikan tersebut diantaranya  krim progesteron, krim testoteron, injeksi, essen vitamin C, dan masker wajah.

“Barang itu disita karena mengandung bahan berbahaya, dan dipasarkan tanpa izin edar," kata Kepala BPOM, Dr Lucky Slamet.

Menurut Lucky, peredaran kosmetika ilegal terus meningkat. Dalam dua tahun terakhir, sudah diamankan 1.500 pieces. BPOM juga sudah mengeluarkan surat edaran penarikan 48 item produk kosmetik. 

Produk-produk komestika ilegal yang masuk ke pasaran terbilang mahal. Salah satu krim misalnya, harganya mencapai Rp 850 ribu. Dalam empat bulan terakhir, nilai barang yang disita mencapai Rp 1 miliar.

Lucky menjelaskan, komestika yang di antaranya mengandung merkuri itu masuk secara online. Pemasarannya pun bersifat seperti multi level marketing, membentuk jaringan.

Meski terlarang, banyak masyarakat yang menginginkannya karena demannya tinggi. Pihaknya sendiri tak henti-henti memberikan pemahaman kepada masyarakat di antaranya melalui pembentukan Satgas Pemberantasan Obat dan Makanan Ilegal.

"Terkait belanja online produk kosmetik ilegal, kami sudah bekerja sama dengan Kemenkominfo agar menutup situs-situs penyedia. Kami dalam waktu dekat juga menggelar operasi bersama Bea Cukai," kata Lucky. (R02)

Mobil Diamankan, Pengemudi Grand Livina Tak Kunjung Datang

Selasa, 16 April 2013 | 20.35


(SEPUTARJABAR.COM, BANDUNG) Pengemudi Nissan Grand Livina bernopol Z 333 RK berwarna hitam yang masuk kedalam sungai Cikapundung, Selasa (16/04/2013) Pagi, sampai saat ini belum datang melapor ke Mapolsek Cidadap.

Hal itu diutarakan Kapolsek Cidadap kepada wartawan, “Sampai saat ini belum ada yang datang, rencananya sore ini kami panggil untuk datang ke mapolsek, saya sudah perintahkan kanit untuk melakukan pemanggilan” ujar Kompol DRS Sutorih SH di ruang kerjanya.

Walaupun kejadian tersebut murni kecelakaan tunggal dan tidak memakan korban, pihak kepolisian awalnya sedikit kesulitan melacak identitas pemilik kendaraan naas tersebut. Dikarenakan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) mobil tersebut dibawa oleh pengemudi yang sampai saat ini belum diketahui identitasnya.

“Kami juga tidak mengetahui nama korban, STNK dan SIM juga dibawa, karena yang bersangkutan ketakutan lalu pulang diantarkan ojeg sedangkan kedua temannya yang masih berada di tempat setelah kejadian meminta izin kepada pihak kepolisian untuk dapat pulang karena akan mengikuti Ujian Nasional (UN)” Jelasnya.

Banyaknya masyarakat yang berkumpul untuk melihat kendaraan tersebut membuat pihak kepolisian merasa perlu untuk mengamankan kendaraan tersebut guna menghindari kejadian yang tidak diinginkan.

“Kami melayani masyarakat, banyak yang melihat sampai kebawah, jelas ini membahayakan. Jadi tadi kami Derek dan dibawa ke Mapolsek untuk diamankan dan menunggu keluarga korban untuk datang” pungkas pria berkumis tipis ini.


Kendaraan korban sampai saat ini masih terparkir di halaman Markas Kepolisian Cidadap Kota Bandung.(Don)

Sopir Mengantuk, Grand Livina Nyasar ke Cikapundung

(SEPUTARJABAR.COM, BANDUNG) Gara-gara mengantuk, sebuah mobil Nissan Grand Livina terperosok ke dalam sungai cikapundung, diduga pengendara mobil tersebut mengantuk akibatnya mobil yang berpenumpang tiga orang itu tersangkut di atas pepohonan bambu di kawasan Dago Bengkok, Bandung, Selasa (16/04/2013).

“Kejadian sekitar pukul 05.30 WIB subuh, sepertinya ngantuk mobil menghantam trotoar dan kendaraan tersangkut di rumpun bambu, di Dago Bengkok” menurut Kapolsek Cidadap Kompol Drs Sutorih SH melalui telepon seluler kepada Seputarjabar.com.

Saat ditemui petugas pengemudi Grand Livina tersebut sudah tidak berada di tempat, hanya teman-temannya saja yang berada di tempat kejadian.

“Pengemudi sudah tidak ada di tempat kejadian
, temannya dua orang masih ada di tempat, alasannya karena mereka mau mengikuti Ujian Nasional jadi takut terlambat” ujarnya.

Sebelum kejadian ketiga remaja itu usai melakukan foto-foto di Punclut, “Sebelumnya mereka usai foto-foto di punclut, ada fotonya dalam kamera” jelasnya.

Dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa, setelah di angkat kendaraan kemudian dibawa ke Polsek Cidadap untuk penyelidikan lebih lanjut.(Don)

Susno Duadji Nyaleg untuk Dapil Jabar


(SJO, JAKARTA) - Kader Partai Bulan Bintang (PBB) Susno Duadji mengajukan diri sebagai calon legislatif (Caleg) dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2014 mendatang. Mantan Kabareksrim itu pun rencananyan akan di tempatkan daerah pemilihan (Dapil) Jawa Barat.

Sekjen PBB, BM Wibowo mengatakan alasan PBB menempatkan Susno di Jawa Barat dikarenakan dirinya pernah menjabat sebagai Kepala Polisi Daerah (Kapolda) Jawa Barat.

"Pak Susno mengajukan jadi nyaleg dari Dapil Jawa Barat," kata Wibowo di Jakarta, Senin (15/4/2013).

Ia juga menjelaskan, ditempatkannya mantan Jenderal Polisi Bintang Tiga itu di Jawa Barat, karena Susno diketahui juga sempat kasus yang menyeretnya ada di daerah Jawa Barat. Hal tersebut diharapkan dapat menunjukkan kepada masyarakat Jawa Barat tentang kebenaran kasusnya.

"Kemudian, kasus beliau kan juga di Jawa Barat. Jadi, beliau ingin menunjukan bahwasanya kasus beliau itu tidak benar kepada masyarakat," tegasnya.

Lebih lanjut ketika ditanya mengenai kesiapan Susno dalam pencalegan, apakah sudah menemui para konsitenya di Jawa Barat, Wibowo menjawab belum.

"Belum, masih tahap mendaftar & melengkapi berkas sebagai persyaratan dalam DCS," katanya. (R01)

Soal UN Sudah Disebar ke Seluruh Kota Kabupaten di Jabar

Sabtu, 13 April 2013 | 02.04

(SJO, BANDUNG) - Dinas Pendidikan Jawa Barat serta panitia pelaksana dan pengawas ujian nasional dari perguruan tinggi telah membagikan soal dan lembar jawaban ujian tingkat SMA sederajat ke-26 kota dan kabupaten, Jumat, 12 April 2013. Diperkirakan semua kota dan kabupaten di Jabar sudah menerima bahan ujian nasional tersebut pada Sabtu (13/4/2013) siang.

Menurut humas panitia ujian nasional, Wakhudin, pengiriman naskah soal dan jawaban diprioritaskan ke daerah yang terjauh, misalnya Ciamis dan Pangandaran. Sesampainya di daerah, naskah diamankan di tempat penyimpanan lalu dibagikan sesuai data ke rayon-rayon atau kumpulan sekolah. "Pengiriman naskah dikawal petugas kepolisian dan panitia pelaksana," katanya.

Pengamanan soal kali ini lebih ketat dibanding di tahun sebelumnya. Sekarang tiap kotak naskah memakai tiga gembok yang kuncinya dipegang masing-masing oleh petugas kepolisian, panitia pelaksana dan pengawas dari perguruan tinggi, serta perwakilan Dinas Pendidikan kota atau kabupaten. "Tahun sebelumnya ada tiga kunci untuk satu gembok kotak naskah," katanya.

Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat Wahyudin Zarkasi mengatakan, total siswa SMA sederajat yang akan ikut Ujian Nasional 2013 sebanyak 415.978 orang. Sebanyak 162.471 berasal dari SMA dan Madrasah Aliyah, dan 217.702 peserta dari SMK. Adapun peserta ujian dari program paket C sebanyak 35.805 orang.

Ujian Nasional tingkat SMA sederajat akan digelar pada Senin, 15 April hingga Rabu, 17 April 2013. Soal ujian kali ini dibuat dalam 20 jenis per ruangan untuk menghindari kecurangan.

Bisnis Kunci Jawaban

Sebelumnya, di Kota Bandung sempat heboh ada pihak yang menjual kunci jawaban UN.  Bisnis kunci jawaban itu terungkap dari penelusuran Forum Aksi Guru Indonesia (FAGI) Kota Bandung dan jaringannya baru-baru ini. Ketua FAGI Kota Bandung Iwan Hermawan mengatakan, transaksi kunci jawaban diperkirakan terjadi di seluruh SMA negeri dan swasta di Kota Bandung.

Saat ini lembaga tersebut sudah memastikan sedikitnya 6 sekolah negeri yang menjadi sasaran. "Di setiap SMA itu, siswa yang membayar kunci jawaban berkisar 75 persen hingga hampir seluruh murid," ujarnya.

Harga total paket kunci jawaban seluruh jenis soal itu beragam di tiap sekolah, mulai dari Rp 40 ribu hingga Rp 75 ribu. Pembayaran siswa tidak tunai, melainkan dengan uang muka. Separuh sisanya diminta dilunasi sepekan sebelum ujian.  (R02)

Wagub Tutup STQ Tingkat Jabar

(SJO, BANDUNG) - Wakil Gubernur Jawa Barat Dede Yusuf menutup Seleksi Tilawatil Quran (STQ) XIII Jawa Barat, di Gedung Pusdai, Jalan Diponegoro Kota Bandung, Jumat (12/4/13) malam.

Wagub bersyukur STQ tahun ini mengalami peningkatan yang sangat baik, bahkan penyelengaraan berjalan sangat baik, dan bisa dibilang tidak ada protes yang biasanya menjadi hal yang biasa dalam acara ini.

"Diharapkan para pemenang akan bisa lebih mengharumkan nama Jawa Barat,“ ujarnya.

Dede juga berharap dalam STQ Nasional yang akan diadakan di Bangka Belitung Agustus mendatang, Jawa Barat bisa meraih juara umum, dan selain membawa nama baik Jawa Barat, bisa juga membawa nama baik Kota dan Kabupaten asal para Qori dan Qoriah berasal.

Kepada para wakil yang nanti dipersiapkan untuk dikirim ke Bangka Belitung diharapkan mempersiapkan diri, bahkan diimbau untuk mensurvei daerah tersebut sebelum mendatanginya.

"Jangan sampai gara-gara makanan yang tidak cocok menjadi alasan, semua hal mesti diperiksa dengan seksama sebelum para wakil ini berangkat," kata Dede..

STQ Jawa Barat tahun ini dimenangkan oleh Bekasi, yang sekalgus akan menjadi wakil Jabar di STQ tingkat nasional. (R02)

KPK Verifikasi Hasil Penggeledahan Terkait Kasus Suap Hakim

(SJO, JAKARTA) - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memverifikasi hasil penggeledahan di sejumlah tempat, terkait dugaan kasus suap kepada wakil ketua Pengadilan Negeri Bandung Setyabudi Tejocahyono yang dilakukan beberapa waktu lalu.

"Ada dokumen dan Closed Circuit Television (CCTV) yang diamankan," ujar juru bicara KPK Johan Budi SP di Gedung KPK Jakarta, Jumat (12/4/2013) sore.

Johan tidak  merinci dokumen apa saja dan rekaman CCTV yang diamankan dari penggeledahan tersebut. Juga tidak menyebutkan rekaman CCTV tersebut berasal dari PN Bandung atau di tempat lainya.

Dalam kasus suap hakim ini KPK telah menetapkan 4 tersangka. Mereka adalah Toto Hutagalung, Hakim Setyabudi, Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pendapatan Daerah Kota Bandung Herry Nurhayat, dan pria bernama Asep yang diduga sebagai suruhan Toto.

Toto, Herry, dan Asep, diduga memberikan hadiah atau janji kepada Hakim Setyabudi terkait kepengurusan perkara korupsi bantuan sosial di Pemkot Bandung.

Hakim Setyabudi merupakan ketua majelis hakim yang menangani perkara bansos tersebut. Terkait penyidikan kasus itu, KPK telah mencegah Dada bepergian ke luar negeri. Toto sendiri disebut-sebut sebagai orang dekat Wali Kota Bandung Dada Rosada.

Sebelumnya KPK melakukan penggeledahan di lima tempat pada Kamis. Lokasi pertama adalah Apartemen The Suites Metro Tower A lantai 10 nomor 10, Tower B lantai 3 nomor 2, dan Tower E lantai 3 No  3 di Jalan Soekarno-Hatta No 689 B, Bandung, Jawa Barat.

Kedua, rumah seseorang yang diduga masih berhubungan dengan tersangka Toto Hutagalung di Jalan Kamis V, nomor 1, Kiara Condong, Bandung. Ketiga, kantor perusahaan swasta di Kompleks Ruko Suropati, Jalan PHH Mustopa, No 139, Bandung. Keempat, sebuah rumah di Jalan Pacuan Kuda No 22 A, Harcamanik, Bandung. Kelima, di rumah toko Mentro Indah Mall Blok I, No 1, Bandung.

KPK juga menggeledah lima tempat di Bandung terkait penyidikan kasus yang sama. Kelima tempat itu adalah kantor PengadilanTinggi Jawa Barat di Jalan Suropati 47, Bandung, dua rumah tersangka Toto Hutagalung yang beralamat di Jalan Taman Klaten No 2, Kelurahan Antapani, Kecamatan Antapani, Bandung, serta yang berlokasi di Jalan Ciwaru 99, Ciporeat, Ujung Berung, Bandung.

Selain itu, penyidik menggeledah rumah dinas hakim Setyabudi di Jalan Nayaga, Turangga, Lengkong, Bandung, serta rumah tersangka Herry Nurhayat di Jalan Sari Kaso, Cikaso, Bandung. (R01)

Jabar Bentuk Jamkrida untuk Tingkatkan Kredit Cinta Rakyat

Jumat, 12 April 2013 | 01.25

(SJO, BANDUNG) - Pembentukan PT Jamkrida, dilakukan untuk mempermudah Koperasi, Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (KUMKM) dalam mengakses dana. Menurut Gubernur Jabar Ahmad Heryawan, keberadaan Jamkrida ini harus bisa menggenjot penyerapan Kredit Cinta Rakyat (KCR) di masyarakat Jabar.

"KCR kan kemarin terserap hampir diangka Rp 100 miliar. Itu, sebelum ada Jamkrida. Setelah ada Jamkrida harus terserap lebih besar lagi dong, teorinya kan begitu," ujar Heryawan kepada wartawan, Kamis (11/4).

Menurut Heryawan, sebelum ada Jamkrida penyerapan KCR kecil karena persyaratannya cukup rumit misalnya, harus ada jaminan. Setelah ada Jamkrida, sekarang 70 persen jaminan diambil alih Jamkrida.
Masyarakat, tinggal memikirkan jaminan yang 30 persennya lagi. Bahkan bisa jadi, jaminan yang 30 persen itu dihitung dari usaha yang sedang mereka geluti. "Kan jaminannya jadi nol kalau usahanya jadi agunan," katanya.

Heryawan mengatakan, beberapa tahun ke belakang, Pemprov Jabar tidak menambah dana KCR karena anggaran yang dialokasikan sebesar Rp 165 belum habis. Setelah Jamkrida ini ada, ditargetkan pada 2014 Pemprov Jabar akan menambah dana KCR sekitar Rp 150 miliar tiap tahun.
"Kemarin, KCR dikasih Rp 165 miliar nggak habis. Di perubahan, sekitar Rp 50 miliar dana KCR ini akan kami tambah. Kalau serapanya bagus, di 2014 bahkan bisa ditambah sampai Rp 200 miliar lagi," katanya.

Menurut Heryawan, skema KCR ini ke depan diharapkan bisa masuk membiayai sektor pertanian. Karena,  kalau pembiayaan sektor pertanian menggunakan suku bunga yang umum, tidak akan ke kejar.
Di sisi lain, Pemprov Jabar tidak mungkin melupakan sektor pertanian. "Makanya, keberpihakan ke pertanian, keberpihakan khusus," katanya.

Khusus untuk pembiayaan bidang pertanian, kata dia, Pemprov Jabar mengusulkan ada bank sendiri. Namanya, bank pertanian. "KCR juga ga akan kekejar kalo membiayai  pertanian," kata Heryawan. (Don)

Terkait Kasus Suap Hakim, KPK Geledah Lagi Lima Bangunan

(SJO, JAKARTA) - Komisi Pemberantasan Korupsi kembali melakukan penggeledahan di Bandung, Jawa Barat, terkait penyidikan kasus dugaan pemberian hadiah kepada hakim Pengadilan Negeri Bandung Setyabudi Tejocahyono, Kamis (11/4/2013). Penggeledahan dilakukan di lima lokasi.

Menurut Juru Bicara KPK Johan Budi, lokasi pertama adalah Apartemen The Suites Metro Tower A lantai 10 nomor 10, Tower B lantai 3 nomor 2, dan Tower E lantai 3 nomor 3 di Jalan Soekarno-Hatta nomor 689 B, Bandung, Jawa Barat.

Kedua, rumah seseorang yang diduga masih berhubungan dengan tersangka Toto Hutagalung di Jalan Kamis V, nomor 1, Kiara Condong, Bandung. Ketiga, kantor perusahaan swasta di Kompleks Ruko Suropati, Jalan PHH Mustopa, nomor 139, Bandung. Keempat, sebuah rumah di Jalan Pacuan Kuda Nomor 22 A, Harcamanik, Bandung. Kelima, di rumah toko Mentro Indah Mall Blok I, Nomor 1, Bandung.
“Penggeledahan dalam rangka mencari barang bukti tambahan,” ujar Johan.

Sebelumnya, KPK juga menggeledah lima tempat di Bandung terkait penyidikan kasus yang sama. Kelima tempat itu adalah kantor PengadilanTinggi Jawa Barat di Jalan Suropati 47, Bandung, dua rumah tersangka Toto Hutagalung yang beralamat di Jalan Taman Klaten Nomor 2, Kelurahan Antapani, Kecamatan Antapani, Bandung, serta yang berlokasi di Jalan Ciwaru 99, Ciporeat, Ujung Berung, Bandung.
Selain itu, penyidik menggeledah rumah dinas hakim Setyabudi di Jalan Nayaga, Turangga, Lengkong, Bandung, serta rumah tersangka Herry Nurhayat di Jalan Sari Kaso, Cikaso, Bandung.

Menurut Johan, dari penggeledahan lima tempat yang berlangsung kemarin itu, penyidik menyita sejumlah dokumen terkait kasus.

Dalam kasus ini, KPK menetapkan empat tersangka. Mereka adalah Toto, hakim Setyabudi, Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pendapatan Daerah Kota Bandung Herry Nurhayat, dan pria bernama Asep yang diduga sebagai suruhan Toto.

Diduga, Toto, Herry, dan Asep, memberikan hadiah atau janji kepada hakim Setyabudi terkait kepengurusan perkara korupsi bantuan sosial di Pemkot Bandung. Hakim Setyabudi adalah ketua majelis hakim yang menangani perkara bansos tersebut.

Adapun Toto disebut-sebut sebagai orang dekat Wali Kota Bandung Dada Rosada. Perusahaan Toto merupakan rekanan Pemkot Bandung dalam pengelolaan parkir Pasar Andir. Terkait penyidikan kasus ini, KPK telah mencegah Dada bepergian ke luar negeri. (R01)

Ridwan Kamil Sumbang Gerobak Buku

(SJO, BANDUNG) - Bakal Calon Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil, menyumbang gerobak buku atau perpustakaan keliling untuk warga RT 03 RW 05 Kelurahan/Kecamatan Babakan Ciparay, Kota Bandung.

Saat menyumbangkan gerobak yang berisi buku bacaan untuk anak SD, Ridwan didampingi politisi Gerindra Rachel Maryam. Lokasi RT 03 tersebut tepatnya di Jalan Caringin dan masuk Gang Lumbung IV, Kamis (11/4/2013).

Gang yang lebarnya kurang lebih hanya satu meter, maka untuk membawa gerobak buku Ridwan Kamil mendorongnya dari jalan raya hingga sampai ke lokasi. Saat mendorong itulah Rachel Maryam yang juga anggota DPR RI turut membantunya.

Mereka tiba di lokasi sekira pukul 16.00 WIB dan disambut seratusan warga Lokasi RT 03 di sebuah tempat terbuka mirip lapangan voli. Warga, terutama anak-anak berkumpul di tanah lapang tersebut.

Mereka juga mendirikan panggung sederhana yang beratapkan terpal. Saat Ridwan dan Rachel tiba di lokasi, warga yang berkerumun sedikit gaduh. Ridwan dan Rachel mendorong gerobak warna biru yang memiliki dua lantai berisi buku-buku.

Gerobak yang ukurannya sebesar gerobak bakso tersebut juga memiliki beberapa laci sebagai tempat penyimpanan. Ibu-ibu pengajian pun menyambut Ridwan yang mengenakan kemeja terang dan Rachel yang mengenakan kerudung dan baju hijau muda dengan lantunan salawat.

“Perkenalan, saya Ridwan Kamil atau Kang Ridwan, bersama Teh Rachel Maryam. Kami berdua ke sini ingin berbagi, karena jumlah anak-anak di sini banyak sekali. Untuk Indonesia pintar, anak-anaknya harus rajin membaca. Maka anak-anak perlu buku. Kalau tak punya buku, maka ada perpustakaan. Jika tidak ada perpustakaan, bisa pakai perpustakaan keliling ini,” kata Ridwan, yang diamini Rachel Maryam, Kamis (11/4/2013).

Ridwan menjelaskan, gerobak buku tersebut bisa menjelajah ke gang-gang yang ada di RT 03 RW 05. Gerobak buku itu dapat berhenti di mana saja untuk menjumpai anak-anak yang ingin membaca buku.

Perpustakaan keliling itu diserahkan kepada Ketua RW Aden Tisna yang diwakili Edi. Ridwan berharap, RW dapat mencari relawan untuk mengelilingkan gerobak buku tersebut, minimal tiap sore.

 “Mudah-mudahan perpustakaan keliling ini menjadi yang pertama di Bandung untuk Babakan Ciparay. Jadi kalau lihat saya di poster jangan lupa ya. Ini kadeudeuh dari saya untuk tempat kelahiran. Ini karya anak-anak kreatif Bandung,” paparnya.

Selanjutnya Ridwan dan Rachel mengajak masyarakat untuk meneriakan semboyan "Bandung Juara".  Setelah itu, Rachel memimpin nyanyi lagu “Halo-halo Bandung.”. (R02)

Hari Jadi Kabupaten Bandung Dimeriahkan Gopyokan Tikus

Rabu, 10 April 2013 | 13.30

(SJO, BANDUNG) -  Gopyokan tikus meriahkan peringatan hari jadi Kabupten Bandung. Acara yang berlangsung di wilayah Kecamatan Soreang ini dikoordinir oleh  Dinas Pertanian, Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Bandung.

Menurut Ketua panitia peringatan hari jadi ke 372 Kabupaten Bandung Bambang Budiraharjo, ada 34 kegiatan yang digelar untuk menyambut hari jaid Kabupaten Bandung, yang berlangsung mulai 22 Maret hingga 1 Mei 2013.

Kegiatan dilakukan masing-masing Organisasi Perangkat Daerah mulai pelayanan KB gratis, pelayanan Akta Lahir gratis, operasi katarak gratis, lomba kebersihan d imasing-masing kantor dinas, donor darah pemeriksaan emisi gas buang kendaraan bermotor.

Untuk kegiatan olah raga, dilakukan kejuaraan POP (Pekan Olah Raga Pelajar) yang diikuti sekitar 1.882 atlet mulai tingkat SD, SMP dan SMA yang mempertandingkan 12 cabang olah raga mulai tanggal 8-13 April 2013. Selain itu, dilakukan kegiatan gerak jalan santai yang dipusatkan di kecamatan Cimenyan.
Selain itu digelar gerak jalan pada tanggal 11 April, dengan menempuh jarak sejauh lima kilometer. (pro)

Polda Jabar Terus Usut Pemalsu Surat KPK

(SJO, BANDUNG) - Kepolisian mengaku kesulitan untuk mengungkap pelaku di balik pemalsuan surat pemanggilan KPK terhadap Wali Kota Bandung Dada Rosada.

Beberapa waktu lalu Dada mendapatkan surat panggilan palsu bernomor Spgl/987/23/III/2013. Surat itu diketahi palsu, setelah penyidik tidak membenarkan adanya panggilan terhadap Dada yang saat itu mendatangi Gedung KPK.

Kapolda Jabar Irjen Pol Tubagus Anis Anggkawijaya, mengatakan pihaknya telah mendapatkan data dan salinan surat palsu dari pihak Dada dan surat asli dari pihak KPK. “Data-data sudah kita dapatkan. Tinggal kami bandingkan dan mencari data lainnya,” jelasnya kepada wartawan, Rabu (10/4/2013).

Meski demikian, pihaknya mengaku sedikit kesulitan untuk menelusuri asal muasal surat tersebut. “Surat itu kan dikirim lewat pos. Paling nanti kita akan selidiki tukang posnya itu,” katanya.

Pihaknya beraharap, segera mungkin mendapatkan keterangan dan informasi tambahan untuk menemukan pelaku pemalsuan tersebut.

Sebelumnya, surat palsu itu berisi pemanggilan terhadap Dada Rosada guna pemeriksaan sebagai saksi dalam kasus suap Bantuan Sosial (Bansos) Kota Bandung yang menyeret Wakil Ketua Pengadilan Negeri (PN) Bandung Setyabudi Tedjocahyono dan beberapa orang lainnya, termasuk di antaranya beberapa pejabat Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung.

Saat ini, KPK telah melakukan pencekalan terhadap Dada. Pencekalan tersebut ditandai dengan penarikan paspor miliknya. (ozo)

Bandung Berisik 2013 Diikuti 32 Band

(SJO, BANDUNG) - Sebanyak 32 band underground dengan beberapa genre musik seperti metal, hardcore, punk, blackmetal, dan grindcore siap beraksi menggebrak tiga panggung dalam festival musik tahunan Bandung Berisik 2013, yang digelar pada 13 April 2013 mendatang.

Pada gelarannya yang ketujuh, festival musik cadas yang telah diakui sebagai konser bertaraf internasional ini akan mengusung tema "Bandung Berisik MMXIII Versus The World".

Menurut Yayat Ahdiyat selaku penggagas Bandung Berisik, tagline tersebut menunjukkan semangat Bandung Berisik yang diawali dari sebuah panggung kecil peringatan 17-an, menjadi sebuah perhelatan musik metal berskala internasional.

"'Versus The World' bukan sekadar tagline, tapi untuk menjawab tantangan dunia yang saat ini telah mengakui kualitas musik metal Indonesia, dan Bandung sebagai barometernya. 'Versus The World' juga bermakna Bandung Berisik progresnya selalu ke arah yang lebih baik dan besar," ujar Yayat saat konferensi pers di Jalan Sulanjana, Kota Bandung, Selasa (9/4/2013).

Jika pada beberapa tahun ke belakang festival Bandung Berisik menggunakan tempat di luar Kota Kembang, maka tahun ini akan digelar di Stadion Siliwangi, Bandung, yang berkapasitas lebih dari 30.000 orang.

Telinga para pencinta musik cadas se-Indonesia pun akan dimanjakan dengan tata suara berkekuatan 250.000 Watt pada panggung utama (main stage).

"Untuk tahun ini kita tingkatkan kualitas dan band-band yang akan main, bukan kuantitas. Makanya kita gelar satu hari saja dengan satu main stage," ujar Giovitano, salah seorang director Bandung Berisik dari ATAP Promotions, saat ditemui di tempat yang sama.

Panggung utama ini dilengkapi dengan layar LED raksasa untuk menambahkan efek visual. Panggung utama bakal hadir aksi heboh 12 band utama seperti Jasad, Burgerkill, Seringai, Rocket Rockers, Extreme Decay, NOXA, dan Siksa Kubur, plus 20 band yang terseleksi dari 320 band yang mendaftar dalam kegiatan pra-event bertajuk "Battle of The Rebellion". Band-band ini akan mengisi dua panggung kecil yang diberi nama Rebel Stage dan Mosh Pit Stage. 

Untuk jumlah tiket, lanjut Gio, panitia tidak mau mengambil risiko untuk menjejalkan 30.000 orang di dalam Stadion Siliwangi. Ia menambahkan, jumlah tiket yang disediakan hanya untuk 20.000 orang dan dijual dalam dua sesi, yaitu presale dan on-the spot.

"Untuk informasi tiket bisa mengunjungi twitter kami di @bandungberisik. Yang jelas hanya 20 ribu tiket yang kami rilis. Jadi festival ini hanya untuk mereka yang ingin menikmati," beber Gio.

Gio menjanjikan kepada penonton bahwa aksi panggung yang ditampilkan oleh semua band utama di panggung utama dipastikan menjadi pertunjukan spektakuler.  

"Ini bukan konser sembarangan karena 12 band yang akan tampil di stage utama dituntut harus memberikan konsep aksi panggung yang gila dan baru. Jadi belum pernah ditampilkan di konser mana pun," urainya.(kpc)

Jabar Darurat Bencana Hingga Medio April

(SJO, GARUT) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat menetapkan siaga darurat bencana hingga 16 April 2013. Kebijakan itu dilakukan menyusul tingginya curah hujan di wilayah Jawa Barat.

"Potensi bencana yang mengepung daerahnya, yakni banjir, longsor, dan banjir bandang," kata  Kepala BPBD Jawa Barat, Udjwalaprana Sigit, di Pos Pengamatan Gunung Guntur, Garut, Selasa, 9 April 2013.

Menurut dia, daerah yang memiliki risiko bencana paling tinggi berada di wilayah Priangan Timur, yakni Garut, Tasikmalaya, dan Ciamis. Potensi bencana yang ditimbulkan di antaranya, banjir bandang, longsor, gempa bumi, gunung meletus, dan tsunami.

Jika bencana terjadi, pihaknya telah menyiapkan berbagai upaya, di antaranya menyiapkan sarana dan prasarana tanggap darurat serta sumber daya manusia yang siap diterjunkan ke lapangan untuk membantu korban bencana.

Selain itu, BPBD terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat yang berada di daerah rawan bencana. "Upaya itu kami lakukan untuk mencegah terjadinya korban jiwa," ujar Sigit.

Adapun logistik yang disiapkan adalah  beras sebanyak 500 ton dan dana on call sebesar Rp 100 miliar. "Kami harap jangan ada pengungsi yang sakit, apalagi sampai kelaparan di pengungsian," ujarnya.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Garut, Zatzat Munazat, mengatakan  telah melakukan berbagai sosialisasi tanggap darurat kepada warga yang tinggal di daerah rawan bencana. "Kami harap masyarakat tidak panik, apalagi dengan kondisi seperti Gunung Guntur saat ini. Kami harap warga mengikuti arahan kami," ujarnya. (tpo)

Gelora Bandung Lautan Api Diresmikan Ahir April

(SJO, BANDUNG) - Gelora Bandung Lautan Api (BLA) dijadwalkan akan menjalani soft launching pada akhir April 2014 sekaligus pencanangan nama stadion termegah di Jawa Barat itu.

"Rencananya soft launching dulu pada 29 April 2013. Sayangnya di tempat itu belum bisa digelar pertandingan internasional karena rumputnya masih dalam kondisi pemeliharaan," kata Wali Kota Bandung H Dada Rosada saat meninjau Gelora BLA di Gedebage Bandung, Selasa (9/4).

Dada Rosada yang akan mengakhiri masa jabatan Wali Kota Bandung periode keduanya akhir 2013 itu menyempatkan meninjau kondisi terakhir stadion berkapasitas 38 ribu penonton itu.

Pembangunan Gelora BLA telah mencapai 90 persen. Pembangunan tahap pertamanya rampung akhir Maret 2013 kemudian dilanjutkan pada pembangunan tahap kedua yang merupakan tahap akhir.

Gelora Bandung Lautan Api yang namanya resmi ditetapkan akhir Maret 2013 oleh DPRD Kota Bandung itu dibangun pada lahan 24,5 hektar yang berlokasi di kawasan Gedebage, Kota Bandung.

Stadion yang dibangun dengan biaya senilai Rp545 miliar itu rencananya akan menjadi kandang bagi Persib Bandung dan menjadi ajang pembukaan PON XIX/2016, dimana Jabar akan menjadi tuan rumah.
"Stadion ini segera rampung, jelas ini sebuah sejarah bagi Kota Bandung dan Jawa Barat membangun stadion yang refresentatif. Ke depan kawasan ini akan menjadi kompleks olahraga," kata Dada.

Total pembangunan stadion itu menggunakan dana patungan yakni dari Pemprov Jabar senilai Rp285 miliar dan Pemkot Bandung Rp260 miliar.

Terkait rencana menggelar pertandingan melawan klub internasional, menurut Dada, belum bisa dilakukan dalam waktu dekat ini karena rumput stadion masih membutuhkan perawatan selama enam bulan ke depan.

"Kehadiran stadion ini diharapkan memacu semangat bertanding atlet untuk berprestasi, khususnya Persib agar bisa menjadi juara," kata Dada.

Sementara itu nama Gelora Bandung Lautan Api sendiri diambil dari hasil kajian pakar sejarah dan juga melibatkan masyarakat yang memberikan pilihan nama melalui polling pesan singkat. (ant)

Hanura Coret Aceng Fikri dari Daftar Caleg

Senin, 08 April 2013 | 23.58

(SJO, GARUT) – Bekas Bupati Garut Aceng Fikri dicoret dari daftar bakal calon legislatif Partai Hanura. Pencoretan dilakukan Ketua Umum Partai Hanura, Wiranto, atas dasar aspirasi dan masukan dari masyarakat.

Menurut Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Hanura, Yuddy Chrisnandi, Hanura menghindari mendaftarkan bacaleg yang kontroversial bahkan cenderung dinilai kontraproduktif oleh masyarakat. Sehingga mereka tak segan didrop dari daftar DCS.

“Desakan publik yang begitu luas memberikan respons tidak positif terhadap pencalonan Aceng, Hanura tidak ingin mencalonkan orang yang kontroversial," kata Yuddy.

Menurut Yuddy, Hanura menerima Aceng masuk partai untuk dibina sebagai kader, namun belum dapat dimajukan menjadi caleg dalam Daftar Calon Legislatif Sementara (DCS) periode ini.

Yuddy menambahkan, Hanura membuka tahapan pendaftaran bacaleg untuk anggota DPR, DPD, DPRD Provinsi, Kabupaten atau Kota, terhitung 9 sampai 22 April 2013, sesuai Peraturan Komisi Pemilihan Umum No 6 Tahun 2013. DCS alan diserahkan ke KPU sebelum 22 April 2014,  terdiri 560 nama bakal calon, termasuk 30 persen keterwakilan perempuan. (R01)

Kepolisian Tasikmalaya Terus Usut Kasus Penyerangan Pesantren

(SJO, TASIKMALAYA) – Kepolisian Resor Tasikmalaya terus mengusut kasus penyerangan Pesantren Al Idrisiyyah di Jalan Raya Ciawi, Kampung Pagendingan, Desa Jatihurip, Kecamatan Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya, yang terjadi Sabtu (6/4/2013) malam.

 “Petugas sudah mengetahui identitas pelaku,” kata Kapolres Tasikmalaya Kota Ajun Komisaris Besar Iwan Imam, Senin (8/4/2013).

Menurut Kapolres, perusakan dilakukan sekelompok massa dari suatu ormas. Petugas telah mengumpulkan bukti dan saksi penyerangan tersebut. Para pelaku merusak minimarket di lingkungan pesantren.  Untuk mengusut kasus tersebut  kepolisian berkoordinasi dengan MUI, karena  permasalahan ini menyangkut ajaran agama.

Akibat aksi perusakan massa itu, kaca minimarket di depan kompleks pesantren pecah. Selain itu, tiga santri luka-luka akibat terkena lemparan batu.

Menurut saksi mata, massa mendatangi pesantren t pada Sabtu (6/4/2013) malam sekitar pukul 23.00 WIB.  Sebelum merusak fasilitas pesantren, diawali orasi lalu memaksa masuk lokasi pesantren. Massa merusak gerbang. Petugas kepolisian yang melakukan penjagaan tak bisa berbuat banyak karena jumlah massa lebih banyak mencapai sekitar 500 orang.

Dugaan sementara, penyerangan dilatarbelakangi tudingan bahwa pesantren Al Idrissyah, telah menyimpang dari ajaran agama Islam. Juga, ada salah seorang guru ngaji di pesantren itu yang melakukan perbuatan asusila beberapa tahun silam. (R05)

Ulin Baksil Gelar Layar Tancap di Hutan Kota Babakan Siliwangi

Selasa, 02 April 2013 | 23.00

(SJO, BANDUNG) – Komunitas Ulin Baksil menggelar layar tancep di Hutan Kota Babakan Siliwangi. Sabtu (30/03/2013) malam. Pergelaran layar tancap yang rutin dilakukan 2 pekan sekali ini merupakan untuk keempat kalinya.

Pertujukan digelar di Sanggar Olah Seni Babakan Siliwangi, dan dihadiri sekitar 20 penonton. Acara diawali penampilan musik akustik oleh Abah Busy Kutil dan Budi, membawakan lagu lagu sunda berirama jazz.
Penayangan layar tancap kali ini memutar film berjudul “BECK”.  Mengisahkan perjalanan sebuah band asal negeri Matahari Terbit, sejak pencarian para personil dengan perjalanan yang berliku dan penuh rintangan sebelum menuju kesuksesan

Film berisi pesan bahwa untuk mencapai kesuksesan harus siap menghadapi resiko dan rintangan. Juga harus sabar Rintangan dan cobaan adalah bumbu dalam mencapai kesuksesan.

Tujuan komunitas Ulin Baksil mengadakan pemutaran layar tancap untuk menyosialisasikan Hutan Kota Babakan SIliwangi agar tidak tampak sep. Hutan Kota Babakan Siliwangi telah ditetapkan oleh PBB dan diresmikan oleh Wakil Presiden Budiono sebagai Hutan Kota di dunia dan sebagai Ruang Hijau Terbuka Publik. Semua orang dapat berkegiatan di Babakan Siliwangi.

Jika pembangunam tempat komersil dilakukan di Hutan Kota Babakan Siliwangi, sama artinya menghlangkan hak warga untuk melakukan kegiatan atau sekedar berjalan santai dengan menghirup udara segar di hutan kota. (sayahandi)

RSHS Belum Pastikan Jadwal Operasi Tajudin

(SJO, BANDUNG) – Tajudin, bocah usia 2 tahun 9 bulan asal Purwakarta, Jabar, sudah tiga minggu berbaring di ruangan bedah anak Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung. Penderita tumor di bagian pantat ini belum juga dioperasi oleh petugas medis.

Sampai Senin (1/4/2013), kondisi pasien semakin kritis, sering mengalami pendarahan dan tercium bau busuk.  Tumornya sudah sebesar bola voli.

Menurut dokter RSHS Tajudin belum dioperasi karena jaringan tumornya rapuh, dan masih dilakukan pengkajian. Hasil biopsi awal yang dilakukan pada 26 Maret 2013, tidak ditemukan sel tumor ganas pada gluteus sinistra. Kemungkinan massa tumor belum terambil,  dan akan dilakukan biopsi ulang.

Dokter Erik dan dokter Andre yang ditemui Seputar Jabar Online di Poliklinik Otopedi RSHS, mengatakan waktu oprasi belum bisa di tentukan. Operasi pasien penderita tumor seperti Tajudin tidak bisa diprediksi besaran tumor yang bisa diangkat.

Tajudin tergolong keluarga kurang mampu. Selama ini biaya pengobatan dan rumah sakit ditangani oleh pemerintah daerah, dan sumbangan para donator.

Pihak keluarga berharap,  Tajudin segera dioperasi karena tumornya semakin membesar.
(sayahandi)

MK Tolak Gugatan Pasangan Rieke-Teten

Senin, 01 April 2013 | 12.34

(SJO, JAKARTA) – Mahkamah Kostitusi menolak gugatan kubu Rieke Dyah Pitaloka-Teten Masduki, atas hasil pemilukada Jabra 2013. Putusan disampaikan dalam sidang pleno yang digelar di Gedung MK, Jakarta, Senin (1/4/2013) siang, dan dituangkan dalam putusan nomor 20/PHPU.D-XI/2013.

Dalam amar putusannya, MK menyatakan tidak ada bukti yang meyakinkan bahwa telah terjadi pelanggaran-pelanggaran yang bersifat terstruktur, sistematis, dan masif yang secara signifikan dapat mempengaruhi peringkat perolehan suara masing-masing
pasangan calon dalam Pemilukada Provinsi Jawa Barat Tahun 2013. Oleh
karenanya, semua dalil Pemohon a quo tidak terbukti menurut hukum.

Keputusan ditetapkan dalam Rapat Permusyawaratan Hakim oleh sembilan Hakim Konstitusi yaitu Moh. Mahfud MD, selaku Ketua merangkap Anggota, Achmad Sodiki, M. Akil Mochtar, Muhammad Alim, Hamdan Zoelva, Harjono, Maria Farida Indrati, Ahmad Fadlil Sumadi, dan Anwar Usman. Sedangkan penyampaian hasil disampaikan dalam sidang pleno yang dipimpin Hakim Konstitusi Achmad Sodik.
Sebelumnya, kubu Rieke Teten mengajukan gugatan ke MK karena menolak menerima hasil penghitungan rekapitulasi penghitungan suara Pilgub Jawa Barat. Dalam sidang-sidang gugatan, pihak Rieke menghadirkan saksi yang mengungkap dugaan kecurangan oleh pasangan gubernur dan wakil gubernur terpilih.

Dalam gugatannya, Paten menuntut agar MK mendiskualifikasi kemenangan pasangan Aher-Dedy. Mereka menilai kemenangan incumbent tersebut tidak terlepas dari adanya beberapa pelanggaran yang dilakukan KPU Provinsi Jabar.

Pendukung pasangan calon gubernur Rieke Diah Pitaloka dan calon wakil gubernur Teten Masduki serta pendukung Ahmad Heryawan-Deddy Mizwar mengikuti sidang di ruang depan MK. Puluhan polisi disiagakan untuk mengamankan sidang dan area di sekitar Gedung MK. Namun hingga sidang usai menjelang pukul 12.00 siang, suasana tetap kondusif. (R01)
Diberdayakan oleh Blogger.